Sunday, July 23, 2017

Pondok Surya Binjai: Menikmati Kuliner Tahu Balik di Tepi Sungai

foto: bertha/GARASIkuliner

GARASIkuliner - Tidak di setiap perjalanan menuju kota Tanjung Pura, tim GARASIkuliner melintasi kota Binjai. Kadangkala, bila sedang terburu-buru kami memilih untuk memotong jalan melewati simpang Megawati, sebuah persimpangan tepat sebelum melewati kota Binjai. Namun jika sedang santai, mobilpun akan melaju dengan kecepatan sedang dan masuk ke kota.Bagi warga Binjai, Pondok Surya adalah salah satu tempat makan populer yang selalu disambangi oleh muda-mudi. Lokasinya yang berada di sebuah jalan sempit tak menyurutkan niat para penikmat kuliner.

foto: bertha/GARASIkuliner

Siang itu, tim GARASIkuliner mampir ke Pondok Surya. Bagi yang pertama kali ke sana mungkin akan menemui sedikit kendala. Pasalnya, untuk menemukan jalan menuju ke tempat itu tak jarang pengunjung harus sedikit nyasar dahulu. Kalau sudah begitu, ada baiknya untuk bertanya pada warga sekitar.
foto: bertha/GARASIkuliner

Untuk tiba di Pondok Surya, dari arah Medan, bisa masuk melalui jalan T.Imam Bonjol. Setelah melewati jembatan, maka langsung berbelok ke arah kanan menuju jalan Kapt.Muslim. Usai menemukan traffic light, berjalanlah lurus lalu belok ke arah kanan sampai mentok. Nanti kita akan menemukan lokasi Pondok Surya tadi.
foto: bertha/GARASIkuliner

Waktu menunjukkan pukul 12 siang. Pengunjung terlihat masih agak sepi, sehingga tak kesulitan untuk memarkirkan mobil di halaman parkirnya yang sempit. Bila mengendarai sepeda motor relatif cukup mudah untuk mencari tempat parkir di sekitar warung.
Memasuki warung makan Pondok Surya, pengunjung bisa langsung memilih tempat duduk yang diinginkan. Ada area duduk yang berdampingan dengan warung, ada pula area yang berada di tepi sungai.
Tak perlu menunggu lama, begitu kami memilih tempat duduk, seorang wanita pramusaji memberikan daftar menu lalu kami menuliskan sendiri pesanannya. Di Pondok Surya hanya tersedia makanan dari olahan mie dan beberapa menu makanan ringan lainnya. Penggemar nasi bakal kecewa karena di sini tidak menyediakan menu nasi sama sekali.
Aku memesan Indomie Bakso Ayam dan Indomie Ayam (Mieso). Karena cuaca lumayan panas, kami memesan 2 gelas teh manis dingin berukuran sedang. Lho kok, berukuran sedang? Sebab di tempat ini ternyata juga menyediakan teh berukuran jumbo.
Salah satu menu andalan dari tempat ini adalah Tahu Balik, yang dikenal dengan nama Tahu Bolak Balek, seperti tertera di menu. Kamipun tak lupa memesan 1 porsi menu favorit ini.
foto: bertha/GARASIkuliner

Usai memesan, pramusaji tadi kembali lagi sambil membawa piring yang berisi sate. Ada 2 jenis sate yang disajikan, yakni sate kerang dan sate jengkol. Salah seorang tim GARASIkuliner langsung mengambilnya dari dalam plastik untuk disantap. Tak sadar, aku sudah menghabiskan 3 tusuk sate kerang sebelum pesanan kami datang. Lapar ternyata. Hahaha.
foto: bertha/GARASIkuliner

Banyak pengunjung yang datang ke Pondok Surya hanya untuk menikmati menu andalannya yakni Tahu Balik. Saking populernya, kabarnya orang memesan hingga beberapa kotak untuk dibawa pulang. Bahkan tak jarang pengunjung yang berasal dari luar Binjai datang ke tempat ini untuk mencicipi rasanya.
foto: bertha/GARASIkuliner

Mendengar namanya yang unik, orang kerap bertanya apa sebenarnya tahu balik ini. Tahu balik adalah bakso ayam yang dibalut dengan kulit tahu yang dibalik, lalu digoreng. Kulit tahu bagian luar justru dibalik menjadi kulit bagian dalam. Itulah sebabnya dinamakan Tahu Bolak Balek.
foto: bertha/GARASIkuliner

Tersedia pula sepiring bawang goreng dan irisan daun seledri yang bisa diracik dengan kecap manis serta sambal cabe yang tersedia di atas meja. Cara menikmati tahu balik ini adalah dengan mencocolnya ke dalam piring yang berisi racikan tadi. Banyaknya kecap maupun sambal cabe tergantung pada selera masing-masing.
Tahu balik yang terhidang hangat-hangat membuat tak bisa berhenti untuk terus mengunyah. Kulit tahunya terasa garing dan gurih. Isian bakso ayamnya cukup padat dan terasa di lidah.
Saatnya mencicipi Indomie bakso ayam. Penampilannya sederhana seperti kebanyakan mie bakso di tempat lain. Hanya saja, di sini mereka menggunakan mie instan, bukan mie kuning. Cita rasa kuah kaldunya tak istimewa, standard menurut kami. Begitu pula dengan Indomie ayam (mieso).
Harga-harga yang dibanderol untuk menu makanan dan minuman di Pondok Surya memang tak terbilang sangat murah, walau tidak juga terlalu mahal. Untuk sebuah warung makan yang telah berusia lebih dari 10 tahun, tempat ini mampu bertahan di tengah persaingan bisnis kuliner. Jika saja tempatnya tak sulit untuk ditemukan, tentu semakin banyak lagi orang yang akan mampir ke sana. Untuk pengembangan bisnis selanjutnya, mungkin ada baiknya jika sang pemilik memilih lokasi yang lebih strategis sekaligus memiliki lahan parkir yang lebih luas.
Pondok Surya
Jl. Ade Irma Suryani Gg. Anggrek no.6
Kp. Tanjung – Binjai, Sumatera Utara
Buka : pukul 11.00 Wib – 19.00 Wib (Senin tutup)


No comments:

Post a Comment