Ngopi dan Sarapan di Kedai Kopi Kurnia, Medan RECOMMEND!
foto: bertha/GARASIkuliner
Tidak dapat dipungkiri kalau Medan merupakan surga untuk wisata kuliner. Salah satu yang patut disinggahi jika berkunjung ke kota tersebut adalah Kedai Kopi Kurnia. Sambil menyeruput kopi, Anda pun bisa merasakan roti selai srikayanya yang legit menari-nari di lidah.
Perkenalan saya dengan Kedai Kopi Kurnia terjadi tanpa disengaja. Saat saya menyusun jalan Kesawan yang terkenal dengan arsitektur tuanya dan mencoba untuk berbelok kesuatu jalan yang ternyata adalah jalan MayJen Sutoyo Siswornihardjo. Dahulu jalan ini dikenal dengan nama jl.Perdana. Disana saya melihat beberapa tempat makan dan kedai kopi yang terletak di persimpangan jalan.
Mungkin jika di Jakarta, banyak terdapat coffee shop dan kopitiam franchise. Tapi di Medan banyak kedai kopi yang masih tradisional dan di pakai sebagai tempat pertemuan warga lokal yang murah meriah tapi asyik.
Yang paling menarik perhatian saya adalah Kedai Kopi Kurnia karna terlihat paling ramai. Kedai kopi tersebut penuh dengan orang yang sedang makan maupun ngobrol sambil menyeruput kopi. Di Kedai Kopi Kurnia terdapat berbagai staff makanan yang berbeda-beda dari pagi hari sampai malam hari.
Saya memesan kopinya yang sangat harum, sejenis kopi tubruk khas Medan yang pembuatannya masih dengan cara tradisional. Mantap sekali rasa dan harumnya kopi, dipadu dengan roti panggang srikaya home made dan telur ayam kampung setengah matang. Saya perhatikan banyak pula orang yang lari pagi singgah untuk menikmati sarapan disini. Kalau ingin yang lebih berat, bisa memesan Hokkien Mie yang merupakan campuran mie kuning atau kwetiau dan bihun dengan topping udang, ikan, daging kecap, bakso dan kepiting.
Karna keperluan bisnis saya di sekitar tempat itu, pada saat makan siang saya sempatkan untuk kesana lagi. Aha, ada staff mie rebus yang buka di siang hari. Mie rebus berupa mie kuning dengan kuah kecoklatan kental dari kaldu udang sungguh menerbitkan selera. Ditambah dengan risol dan kerupuk kampung warna merah putih sungguh memuaskan rasa lapar saya.
Bertekad untuk mengetahui apakah makan malam akan memuaskan seperti sarapan dan makan siang, saya mengunjungi kedai ini lagi sebelum pulang ke hotel. Sekali lagi lidah saya termanjakan oleh Cha Kwetiau (kwetiau goreng). Kwetiau goreng yang dimasak dengan menggunakan penggorengan arang memang sungguh mantap rasanya. Ditambah dengan markisa dingin yang segar sungguh menyempurnakan hari.
Berhubung saya juga tidak sempat lagi untuk berkeliling mencari oleh-oleh, saya pun membeli markisa dan srikaya yang bisa dipesan untuk di bawa pulang. Benar saja, sekembalinya ke Jakarta si srikaya yang legit dan markisa segar home made pun langsung disambut dengan gembira oleh anak-anak saya. Nahh bagi yang berkunjung ke Medan, jangan lupa berkunjung ke Kedai kopi Kurnia untuk mendapatkan pengalaman bersantap yang sederhana namun berasa luar biasa.
Kedai Kopi Kurnis
Jl. Mayor Jendral Sutoyo Siswornihardjo no.22
(d/h Jl.Perdana)
Medan, Sumatera Utara
SUMBER: WWW.GARASIGAMING.COM
